Di
Indonesia, ditanya “untuk apa internet cepat?”. Di Negara lain berlomba-lomba
untuk mempercepat akses internet. Di negara-negara maju, pemanfaatan teknologi
informasi untuk pendidikan sudah menjadi hal yang umum. Bahkan saat ini online
learning dalam skala yang masif sedang menjadi tren. Perguruan tinggi
seperti MIT membuat kuliah-kuliahnya online. Atau Khan Academy yang sangat
ekstensif menggunakan YouTube. Start up di bidang ini juga
mulai bermunculan, Coursera, misalnya. Di Indonesia juga sudah ada beberapa
yang memulai.
[Image:http://tekno.kompas.com]
Kembali ke judul postingan. Sebelumnya PemulungInformasi telah memposting, InternetTercepat Di Dunia Capai 1,4 Tbps uji coba yang dilakukan perusahaan telekomunikasi Inggris. Akan
tetapi, pengujian tersebut masih berupa eksperimen alias belum dapat dinikmati
oleh konsumen dalam waktu dekat.
Berita Teknologi: Beda halnya dengan
rencana penerapan jaringan 5G di Korea Selatan. Sebagaimana dilaporkan oleh Phone
Arena, Negeri Ginseng itu sedang menyiapkan implementasi jaringan nirkabel
5G yang kecepatannya 1.000 kali lebih kencang dibanding teknologi 4G terkini.
Angka
persisnya adalah sekitar 10 gigabit per detik atau gbps (1 Gbps sama dengan
1.000 megabit per detik). Dengan kecepatan setinggi itu, sebuah film utuh
berukuran 800 MB dikatakan bisa diunduh dalam waktu kurang dari 1 detik.
Sebagai perbandingan, jaringan 4G membutuhkan waktu 40 detik untuk mengunduh file yang
sama.
Kementerian
Korea Selatan yang menangani ini menyiapkan dana sebesar 1,5 miliar dollar AS
untuk membuat jaringan internet yang disebut tercepat di dunia. Rencananya,
jaringan 5G akan mulai diterapkan pada 2017 dan sepenuhnya rampung untuk
keperluan komersial pada 2020.
Korea
Selatan sendiri memang dikenal sebagai salah satu negara dengan koneksi
internet terbaik di dunia. Negeri ini terus-menerus berada di urutan teratas
dalam urusan kecepatan internet tercepat.
Sumber: http://tekno.kompas.com
Comments
Post a Comment